Mertuaku tinggal di rumah berdua, dan mereka mempunyai toko yg terletak tidak jauh dari rumah. Mereka mempunyai 2 karyawan wanita sebagai penjaga toko, dan 2 karyawan laki-laki berusia remaja (sekitar 18 tahun) bernama Iksan.
Ibu mertuaku masih relatif muda yaitu 40 tahunan dengan badan agak gemuk dan dada yg besar. Wajahnya masih cantik untuk ukuran usianya. Bapak mertuaku juga masih terlihat tegap.
Tidak ada yg aneh hingga peristiwa itu terjadi. Saat itu aku pulang siang dari kantor karena kepalaku sakit sekali. Tiba di depan pintu rumah, terlihat rumah sangat sepi. Karena memiliki kunci aku bisa masuk dengan leluasa. Langsung menuju kamarku, tetapi ketika aku hendak melewati dapur terdengar suara-suara mencurigakan dari dapur.
dengan mengendap-endap aku menuju dapur. Dadaku langsung berdegup kencang melihat pemandangan yg kulihat.
Kulihat ibu mertuaku meronta-ronta dalam pelukan pria yg aku tau itu bukan bapak mertuaku. Tadinya aku ingin bertindak menghajar laki-laki itu, tapi entah kenapa aku hanya terdiam saja.
Laki-laki itu dengan kasar meremas dada mertuaku yg saat itu memakai daster dengan tali yg kecil hingga ketiaknya terlihat. Tangan itu kemudian menurunkan tali dan BH sehingga menyembul dada besar mertuaku. Tangan laki-laki yg semula meremas berganti memilin puting susunya.
“Jangan San, ibu kan udah tua”, kudengar mertuaku bicara ditengah desahannya, dan tangannya mendorong pelan dada laki-laki itu, yg bernama Iksan! Ya Iksan, karyawannya yg masih muda, aku takjub berani juga anak itu!, batinku.
“habis, bodi ibu seksi bgt, apalagi payudaramu. Jadi ga tahan pengen ngentot ibu’ ujar Iksan, sambil tangannya kini bergerak menyingkap kan daster, sehingga paha putih dan cd krem berenda mertuaku terlihat jelas.
AGEN POKER TERPECAYA PELAYANAN 24JAM KLIK DAFTAR SINI
(BONUS NEW MEMBER 10.000)
Iksan kemudian berlutut dan memelorotkan cd mertuaku ke bawah sehingga muncul bulu-bulu jembut mertuaku yg rimbun. Iksan langsung melahap vagina mertuaku yg terpampang, menjilat dan mengigit kecil itil mertuaku.
Nafas mertuaku semakin tak beraturan, matanya merem melek, kemudian badan bergetar, sepertinya dia sedang memperoleh kenikmatan yg dahsyat.
Tiba-tiba mertuaku menarik kepala Iksan. “cepet masukin sebelum suamiku datang!” bisik mertuaku. Iksan dengan cepat membuka celana jeansnya dan sedikit menurunkan cdnya hingga mengacung batang ****** yg ingin segera masuk ke sarangnya.
Mertuaku tampaknya tidak ingin buang-buang waktu, dia segera mendorong Iksan hingga terlentang, batang kejantanan Iksan digenggam kemudian dijilat dan dikulum sebentar. Tak lama kemudian mertuaku naik ke badan Iksan lalu meraih ****** Iksan kemudian diarahkan ke lubang vaginanya. Bless… ****** Iksan pun amblas ke dalam.
Bagaikan joki yg sedang menunggangi kuda, mertuaku bergerak liar menggoyg pinggulnya, sementara Iksan mendesis keenakan. Hingga ‘saya mau keluar bu’ desis Iksan, “ibu juga! … Aaakh…” kedua tubuh mereka mengejang dan “croot…croot..”.
Mereka terdiam beberapa saat menikmati sisa-sisa kenikmatan yg ada. Kemudian ambruk bersama-sama.”
“ayo cepat kamu balik lag ike toko, nanti suamiku nyariin!”.. Kata mertuaku perlahan pada Iksan. Iksan pun bergegas merapikan celana Kemudian mencium kening mertuaku “terima kasih ya bu…”. Mertuaku tak menjawab, hanya terdiam mengumpulkan nafas setelah pergumulan tadi.
Iksan pun segera keluar, saat mertuaku masih terlentang dengan daster acak-acakan. Sementara aku juga bengong dan dalam keadaan horny berat.
Pikiranku berkecamuk, antara horni pengen ikut ngentot mertuaku dengan kesetiaanku pada istriku. Sementara ibu mertuaku masih merapikan bajunya yg acak-acakan. Dengan gemetaran karena pikiran yg campur aduk, aku mendekati mertuaku,
“birahiku juga harus disalurkan!, aku akan ngentot ibu mertuaku” tekadku saat itu, tapi dasar sial, saat aku sudah mau bergerak. Pintu depan terbuka dan terliat bapak mertuaku datang masuk ke rumah. Membuyarkan keinginanku.
Ibu mertuaku ternyata pandai juga bersandiwara, dengan suaminya dia berlaku seolah tidak terjadi apa-apa, 5 menit yg lalu!. Aku langsung masuk ke kamar dengan kepala yg makin pusing, kepala atas dan bawah.
Sejak peristiwa itu, aku jadi semakin memperhatikan ibu mertuaku. Gak kusangka, dibalik ketelatenannya mengurus suaminya ternyata dia tega menghianatinya dengan perselingkuhan, yg entah sudah berapa kali dilakukan. Berapa kali? Dengan siapa aja?
Pertanyaan ini lebih menarik untuk kucari tau ketimbang aku ikut menghianati istriku dengan berselingkuh dengan ibu mertuaku.
Diam-diam aku membeli perlengkapan kamera yg kupasang dibeberapa tempat strategis dirumah mertuaku, kupasang juga alat perekam sehingga aku tetap bisa melihat apa yg terjadi ketika aku di kantor.Ternyata bermanfaat juga.
Kejadian pertama terjadi didapur lagi, dan terbilang sangat nekat. Siang itu ibu mertuaku sedang menyiapkan makan siang u/ suaminya. Seperti biasa, ibu mertuaku menggunakan daster yg sangat tipis, berwarna kuning tanpa menggunakan bra, sehingga payudara besarnya terlihat mengacung besar dengan lingkar puting coklat yg tercetak membayg. Bagian ketiaknya terlihat longgar sehingga dari samping sering terlihat gundukan payudara yg sangat menggairahkan.
Sementara itu tampak Iksan sedang membantu bapak mertuaku membetulkan kabel lampu yg putus karena digigit tikus. Terliat Ibu mertua dan Iksan, sering curi-curi pandang dan melemparkan isyarat-isyarat khusus disaat bapak mertuaku lengah. Seperti ibu mertuaku mengurut-ngurut mentimun dengan gerakan seolah-olah mengocok kontol, yg dibales Iksan dengan gerakan tangan seperti meremas payudara.
Sepertinya mereka sudah sangat horni. Tanpa diduga, bapak mertuaku bergerak pergi ke kamar mandi, mungkin karena ingin buang hajat, dan biasanya bisa berlangsung hingga lebih 15 menit.
Sesaat bapak mertuaku masuk ke kamar mandi, Iksan bergerak cepat mendekati ibu mertuaku dan memeluknya dari belakang.
Bagai orang kelaparan mereka berciuman dengan buas, tanpa peduli bahwa bapak mertuaku berada dikamar mandi yg terletak hanya beberapa meter dari tempat mereka.
Tangan kanan Iksan bergerak masuk ke balik daster melalui bagian ketiak yg longgar kemudian meremas payudara yg sudah dari tadi menggodanya.
AGEN POKER TERPECAYA PELAYANAN 24JAM KLIK DAFTAR SINI
(BONUS NEW MEMBER 10.000)
Tangan kirinya menelusan ke selangkangan dan menggosok-gosok vagina mertuaku yg sudah sangat basah.
Mendapat serangan seperti itu, ibu mertuaku melenguh kenikmatan, tangannya bergerak merangkul leher Iksan dan mendorong kepalanya hingga mereka bisa berciuman lebih ganas.
Ibu mertuaku berbalik menghadap Iksan dan bersandar pada meja dapur.
Mereka kembali berciuman dengan ganas, payudara mertuaku tersembul yg langsung disedot dan digigit-gigit kecil oleh Iksan, sementara tangan satunya lg memilin-milin puting.
Tangan mertuaku bergerak ke arah selangkangan Iksan dan meremas tonjolan batang dibalik celana katunnya. Kemudian membuka ruitsletingnya, merogoh cd dan menggenggam batang kejantanan Iksan, kemudian mengocoknya secara perlahan.
Mengetahui waktu yg dimiliki tidak banyak, ibu mertuaku tidak mau banyak membuang waktu, setelah Iksan memelorotkan cd mertuaku, dia segera mengarahkan rudalnya ke nonok mertuaku. Bless… Mulut mertuaku menganga menerima desakan batang Iksan yg keras dan hangat pada vaginanya yg sudah basah.
Iksan mendiamkan kontolnya diam sesaat merasakan remasan vagina mertuaku dan kemudian memompanya secara liar, sebelah kaki mertuaku melingkar ke badan Iksan, memberikan akses penetrasi yg leluasa. Mulut Iksan sibuk bergantian mencium bibir mertuaku dan menghisap serta mengigit-gigit toked montok mertuaku.
Tangan Iksan meremas gemas payudara yg tetap diiringi gerakan maju mundur pantatnya untuk melesakkan batangnya dan memberinya kenikmatan duniawi tanpa mempedulikan bapak mertuaku, suami dari wanita yg sedang ia setubuhi berada di kamar mandi yg tak jauh dari tempat mereka.
Kini mereka telah merubah posisi, ibu mertuaku menghadap ke meja, sementara Iksan menyodoknya dari belakang, dengan posisi itu, payudara mertuaku menggantung bebas dan bergoyg-goyg seiring dengan pompaan Iksan dari belakang. Dengan posisi itu tidak berlangsung lama karena Iksan kemudian mengejang dan meningkatkan pompaanya, hingga akhirnya ambruk dengan menyemprotkan sperma yg berceceran dilantai.
Mereka terdiam sesaat, Iksan masih memeluk tubuh mertuaku, batangnya masih menancap, membiarkan sisa-sisa kenikmatan yg ada. Tangan Iksan masih meremas-remas pelan payudara mertuaku kemudian mereka berciuman mesra layaknya pasangam kekasih.
Tak lama, mereka sadar bahwa bapak mertuaku akan segera keluar, mereka buru-buru merapikan pakaian dan rambut, tak lupa melap sisa cairan senggama yg berceceran tadi.
Bapak mertuaku memang punya kebiasaan BAB yg lama, seperti saat itu, dia melewatkan persetubuhan kilat istri dengan karyawannya.Sementara aku hanya berani melihat dan menikmati itu semua, tanpa keberanian melaporkan ke bapak mertuaku atau mungkin ikut mencoba mencicipi ibu mertuaku yg semakin hari semakin menggairahkan dimataku.
Tetapi entah kenapa dengan hanya melihat perselingkuhan itu aku sudah cukup puas, dan dengan bantuan kamera tersembunyiku, hasratku cukup terpuaskan, berkali-kali kulihat pergumulan mertuaku dengan Iksan melalui kameraku.
Perselingkuhan ibu mertuaku berlangsung berkali-kali, diantaranya sering sekali nekad.. entah mungkin mereka makin bernafsu bila resiko ketahuan makin tinggi.. Sering kulihat ibu mertuaku mengusap-ngusap batang Iksan padahal suaminya sedang didepan mereka yg tengah mengerjakan sesuatu.
Berkali-kali aku berpikiran untuk memanfaatkan kameraku untuk bisa ikut mengentot mertuaku, tetapi rasa takut dan saygku pada istriku berkali-kali itu juga menghalangi niatku. Hingga terjadinya peristiwa itu…
Seperti biasa, setiap hari sabtu-minggu aku ngga kerja dan biasanya diisi dengan kegiatan bermalas-malasan dan tidur-tiduran dikamar sambil nonton tipi. Seperti juga sabtu itu, sementara itu istriku masuk kerja.
Karena malamnya begadang nonton tipi hingga pagi hari, otomatis pagi hingga siang kuisi waktu dengan tidur. Bangun tidur, rumah dalam kondisi sepi, mertuaku mungkin sedang ditoko. Ingat mertuaku aku jadi penasaran apakah ada kejadian yg seru hari itu yg terekam dalam kameraku.
Aku mulai memainkan rekaman video dari berbagai ruangan rumahku pada hari itu. Kulihat mertuaku tidak ada, cukup mengecewakan, yg ada hanya ruangan yg kosong. Tetapi tidak lama kulihat pintu rumah terbuka dan terlihat istriku masuk ke rumah, dan ternyata dia tidak sendiri, dia bersama 3 orang lainnya, 2 orang perempuan dan 1 orang laki-laki. mereka cukup kukenal sebagai teman kantor istriku.
Teman wanita istriku bernama Indri dan Fitri, mereka cukup menarik, Indri agak tinggi dengan kulit putih mulus dengan dada yg padat, sementara Fitri lebih pendek tapi jauh lebih montok dengan dada berukuran ekstra.
AGEN POKER TERPECAYA PELAYANAN 24JAM KLIK DAFTAR SINI
(BONUS NEW MEMBER 10.000)
Tetapi yg paling cantik tetap istriku, dengan tinggi yg pas serta dada yg montok membuatku merasa menjadi pria yg sangat beruntung. Mereka menggunakan seragam kerja blazer dan rok span selutut kecuali istriku yg menggunakan pakaian yg menutup dari mulai rambut hingga tumit kaki.
Sementara Vicky kulihat lebih pendek dari istriku dan berbadan kurus.
Tampaknya mereka sedang mendiskusikan pekerjaan mereka, istri dan kedua teman wanitanya tampak membacakan sesuatu dan Vicky, satu-satunya laki-laki yg ada kebagian mengetik.
Setelah berdiskusi beberapa lama, kulihat kedua teman wanita istriku tampak pamit untuk pergi, hingga tinggal istri dan vicky yg ada di ruangan itu. Aku mulai berdebar, karena menduga-duga hal yg akan terjadi selanjutnya.
Vicky masih sibuk mengetik, sementara istriku tampak menyiapkan minuman untuknya.
Vicky tampak celingukan melihat-lihat keluar, kemudian ngomong sesuatu pada istriku. Istriku terlihat tersenyum kemudian menuju pintu rumah kemudian menutupnya!.
Jantungku makin berdebar-debar, terutama setelah kulihat istriku duduk merapat pada vicky yg masih mengetik. Adegan selanjutnya membuatku terkesiap !.
Vicky memegang telapak tangan istriku kemudian menariknya dan menaruhnya diselangkangannya. Istriku menarik tangannya.. tetapi kulihat Vicky tampaknya membujuk istriku, istriku terlihat bimbang, kemudian beranjak dari tempatnya pergi menuju kamar, ya kekamarku, dia membuka pintu sebentar kemudian menutupnya kembali. Saat itu, siang tadi aku tertidur dengan lelapnya hingga tidak menyadari yg terjadi di ruang tamu.
Dari kamar, istriku kembali ke ruang tamu tempat Vicky berada. Melihat istriku datang, tampak Vicky menanyakan sesuatu pada istriku dan entah dijawab apa karena aku tidak bisa mendengar suara mereka.
Istriku kembali duduk disamping Vicky, dan laki-laki itu mengulang kembali perbuatannya tadi, dia menarik tangan istriku kemudian mengusap-usapkan tangan istriku ke tonjolan selangkangannya!
Kali ini istriku tidak menariknya tetapi malah bergerak mengusap-usap tonjolan selangkangan Vicky. Merasakan nikmat, Vicky berhenti mengetik sesaat kemudian melanjutkan pekerjaannya. Gila.. Vicky mengetik di laptop sementara istriku memberi servis tambahan yaitu mengusap-usap batang kejantanan Vicky yg kulihat semakin menonjol seolah-olah meronta ingin dikeluarkan dari celananya.
Sesaat kemudian Vicky membuka resletingnya, dan muncullah batang kontol yg kulihat cukup gemuk apalgi bila dibandingkan badannya yg kurus. panjangnya tidak seberapa, bahkan bila kubandingkan masih jauh lebih besar dan panjang punyaku !
Tangan istriku bergerak mengambil bantal kursi untuk menutup kontol Vicky, dan meminta vicky memegang bantal itu. Kemudian terlihat tangan istriku naik turun mengocok kontol Vicky.
Jantungku berdegup kencang dan tubuhku gemetaran melihat pemandangan itu, Istriku mengocok kontol lelaki lain! bukan cuman itu dia melakukannya di rumah!!! Tak tahan dengan kocokan istriku, Vicky berhenti mengetik kemudian bersandar dikursi matanya terpejam menikmati servis yg dilakukan istriku.
Baca Juga Kisah Hot
Tangan vicky mulai bergerak, mengelus-elus punggung istriku yg masih dalam posisi duduk dan celingukan melihat-lihat keadaan mulai dari melihat ke arah jendela rumah hingga sesekali melihat ke kamarku, mungkin untuk memastikan aku tidak bangun.
Tidak berhenti hanya dipunggung, tangan vicky bergerak ke depan kemudian mengelus-elus payudara istriku dari luar bajunya. Istriku terlihat sesekali merem kemudian membuka matanya untuk kembali melihat-lihat keadaan.
Tangan vicky sudah bergerak masuk ke balik bajunya, kemudian merogoh payudara dibalik Bra dan meremas-remasnya. Karena kesulitan, Vicky bergerak membuka kancing kemeja seragam PNS istriku, istriku semula menahan tetapi kemudian Vicky membisikan sesuatu hingga akhirnya membebaskan Vicky membuka 2 kancing atasnya, dan menyingkap bajunya, hingga terlihat payudara istriku yg masih terbungkus bra hitam berendra sehingga tampak sangat kontras dengan payudara istriku yg putih mulus.
Payudara kenyal dan montok yg merupakan payudara kebanggaanku itu kini diremas-remas oleh lelaki lain!!!
Karena ukurannya yg besar, serta tersumpal oleh baju, payudara itu tampak membusung dan sangat menggairahkan!.. dan vicky pun tau itu.. tidak sabar dia segera membuka kait bra istriku yg terletak didepan. sehingga payudara istriku menyembul dengan bebasnya.
Vicky langsung menjilat dan menghisap payudara istriku, sementara kontolnya masih dikocok oleh tangan mulus istriku. Kedua payudara istriku dijilat dan dihisap secara bergantian.
Istriku semakin merem keenakan, perasaan waspada yg tadi ada sepertinya sudah hilang, dia sudah tidak peduli lagi dengan sekelilingnya. Bibir merahnya merekah karena kenikmatan yg diperolehnya, yg kemudian disambut oleh deep kiss oleh Vicky yg diiringi oleh permainan lidah. Ciuman mereka cukup intens dan lama.
Tangan vicky bergerilya ke arah selangkangan istriku, mengusap-usapnya, istriku terlihat sangat menikmati usapan vicky, terlihat dari pahanya yg dibuka semakin melebar.Istriku kemudian mendorong badan Vicky hingga bersender ke kursi, kemudian istriku menunduk ke arah kontol vicky yg semakin tegak berdiri. yg kemudian tenggelam dalam lumatan mulut istriku.
Istriku mengulum, menghisap dan menjilati kontol gemuk dan hitam Vicky, seolah-olah menikmati kontol itu. Padahal denganku, suaminya, istriku sering sekali menolak untuk menghisap kontolku.
Istriku bergerak naik ke atas badan vicky kemudian menyingkapkan rok panjangnya ke ujung paha hingga terlihat jelas paha putih mulus istriku, kemudian dia melucuti sendiri celana dalam yg dia pakai. Kontol vicky digenggam dan dikocok perlahan kemudian diarahkan menuju liang vaginanya.
Istriku menggesek-gesekan kontol itu ke mulut vaginanya, seolah-olah vaginanya gatal dan kontol itu digunakan untuk menggaruknya. dan kemudian bless.. kontol itu amblas masuk seluruhnya ke vaginanya, kemudian terdiam, badan istriku melengkung menikmati gesekan kontol vicky kedalam vaginanya.
Vicky yg bersender di kursi dengan rakusnya melahap kedua bukit kembar istriku, sementara tangannya memegang pantat istriku untuk menaik turunkan pantat itu. Istriku pun menyambutnya dengan menaik-turunkan pantatnya, hingga terlihat jelas sodokan-sodokan ****** vicky yg dibenamkan ke dalam vagina istriku. sementara tangan istriku bertahan pada senderan kursi sehingga keseimbangan badannya terjaga.
AGEN POKER TERPECAYA PELAYANAN 24JAM KLIK DAFTAR SINI
(BONUS NEW MEMBER 10.000)
Istriku bergerak makin cepat begitupun Vicky yg menaikan pantatnya, menginginkan kontolnya terhujam makin dalam ke liang vagina istriku.
Gerakan naik turun pantat istriku untuk mengeluar masukan ****** Vicky yg diiringi juga dengan gerakan vicky, berlangsung semakin cepat dan cepat..!
hingga mereka akhirnya terdiam dengan membenamkan kelamin mereka semakin dalam.. untuk menjemput puncak kenikmatan..!
Istriku masih berada diatas vicky untuk beberapa saat mereka berciuman…
Pandanganku berkunang-kunang, kepalaku terasa berat melihat Istriku yg selama ini kubanggakan, baru saja bersetubuh sedang dengan lelaki lain.
SUMBER : http://www.haussex.com/2017/01/cerita-sex-perselingkuhan-lucu.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar